Memesan Ingatan di Dongeng Kopi

// // Leave a Comment

View this post on Instagram

Tidak semua yang melawat ke @dongengkopi memesan kopi. Ada juga yang memesan ingatan masa lalu bersama sejumlah kenangan kala di Jogja. Liburan akhir tahun kemarin, sebagian besar, kami disambangi pelanggan-pelanggan lama yang telah terpisah oleh jarak di penjuru berbeda. Ceritanya macam-macam. Ada yang keliru masuk di tempat lampau yang sama-sama dipakai kedai kopi dan menyerupa seperti kurun kami di Gorongan, ada juga yang terlewat karena tidak menjumpai papan plang nama, ada juga yang datang terlalu larut mendapati waktu pendek karena berpikir masih buka sampai pukul dua dini hari. Lainnya ialah soal betapa kesan mendalam tempo lalu adalah impresi yang mengundang memori untuk kembali disambangi. Beberapa menu lawas memang tak lagi hadir di papan pilihan, tetapi sepasang suami istri menyebut cepat saat ditanya hendak minum apa. Takjub kami atas hapalan di luar kepala menu kegemaran warga Gorongan di medio setengah dekade berselang. Memasuki tahun ke delapan, menggenapi keinginan warga @kerepdol.an sekaligus mengakhiri jeda tanda mata @dongengkopi atas buah tangan lama tidak rilis, kami luncurkan @tandakopi_ sebagai cindera mata yang bisa didapat saat kawan-kawan sekalian singgah di kaki merapi. Sebagian desain lama akan cetak ulang juga. Semuanya bisa didapat di sekitar pojok rak @alimin.id. Termasuk pouch lucu besutan @tutbek yang sedang banting harga menyambut awal tahun 2020. Buruan sebelum kehabisan! #yogyakarta #jogja #kopijogja #kopi #stopkopisobek #jogjakarta #ngopijogja #visitjogja #fotokopi #barista #baristadaily #hobikopi #caffeinedaily #anakkopi #masfotokopi #dongengkopi #ngopijogja #KakiMerapi #ngopijogja #book #coffeebook #kopibuku #coffeebook #library #coffeelibrary #bukukopi #tandamata #tandakopi #merchandise #cinderamata #oleholeh #kopibungkus #alimin

A post shared by DONGENGKOPI® (@dongengkopi) on

Tidak semua yang melawat ke @dongengkopi memesan kopi. Ada juga yang memesan ingatan masa lalu bersama sejumlah kenangan masa di Jogja. Liburan akhir tahun kemarin, sebagian besar kami disambangi pelanggan-pelanggan lama yang telah terpisah oleh jarak di penjuru berbeda. Ceritanya macam-macam. Ada yang keliru masuk di tempat lama yang sama-sama dipakai kedai kopi dan menyerupa seperti masa lalu kami di Gorongan, ada juga yang terlewat karena tidak menjumpai papan plang nama, ada juga yang datang terlalu larut mendapati waktu pendek karena berpikir masih buka sampai pukul dua dini hari. Lainnya ialah soal betapa kesan mendalam masa lalu adalah impresi yang mengundang memori untuk kembali disambangi. Beberapa menu lama memang tak lagi hadir di papan pilihan, tetapi sepasang suami istri menyebut cepat saat ditanya hendak minum apa. Takjub kami atas hapalan di luar kepala menu kegemaran warga Gorongan di medio setengah dekade lampau. 

Memasuki tahun ke delapan, menggenapi keinginan warga @kerepdol.an sekaligus mengakhiri jeda tanda mata @dongengkopi atas buah tangan lama tidak rilis, kami luncurkan @tandakopi_ sebagai cindera mata yang bisa didapat saat kawan-kawan sekalian singgah di kaki merapi. Sebagian desain lama akan cetak ulang juga. Semuanya bisa didapat di sekitar pojok rak @alimin.id. Termasuk pouch lucu besutan @tutbek yang sedang banting harga menyambut awal tahun 2020. Buruan sebelum kehabisan!


0 komentar:

Posting Komentar